Desain Interior Cafe - Sebuah cafe dapat memberikan kesan nyaman kepada pelanggannya ditindai dari berbagai faktor, mulai dari menu sajian hingga konsep yang ditawarkannya. Semakin bergeraknya jaman, aksen cafe tersebut menjadi semakin dipertimbangkan dan menjadi nilai lebih dari sebuah cafe. berikut ini merupakan beberapa desain interior cafe dengan berbagai konsep.
1. CAFE LAB
Desain cafe modern minimalis mengusung konsep cafe lab yang energik dan dinamis terpampang kuat pada berbagai aksen cafe lab. Furniture yang dipilih juga lebih banyak menggunakan bahan kayu yang dijadikan produk-produk furniture good loking serta nyaman. Cafe ini merupakan tempat nongkrong yang instagenic serta tetap nyaman digunakan unntuk bekerja .
2. FARMHOUSE CAFE
Konsep farmhouse belum banyak digunakan oleh para pemilik cafe sebagai konsep utamanya, namun dengan desain yang baik justru akan menambah kenyamanan ekstra bagi setiap pelanggan cafe. Kesan hangat pertanian dan peternakan terasa sangat kuat dengan display-display penungjang, apapun itu yang masih tetap berhubungan dengan apa yang ada di pertaniandan peternakan.
3. MODERN CAFE
Konsep selanjutnya adalah modern cafe, konsep ini menawarkan keglamoran cafe dari berbagai sudut ruangan. Konsep yang mengedepankan comfort zone ini juga dapat diterapkan pada cafe dengan ukuran ruangan yang lebar, penggunaanya selain sebagai servis area juga dapat difungsikan sebagai lounge seperti yang biasanya selalu ada pada sebuah bar.
4. INDUSTRIAL CAFE
Konsep industrial cafeyang satu ini merupakan kombinasi beberapa konsep dasar sebuah interior, penggunaan batu bata pada salah satu sudut dinding merupakan representasi dari konsep ruangan Scandinavian. Sedangkan untuk furniture cafe lebih banyak diwakili dengan konsep industrial rustic, perpaduan yang pas untuk kenyamanan bersantai.
5. MID CENTURY CAFE
Konsep mid century cafe merupakan salah satu konsep yang juga tidak banyak orang menggunakannya, perpaduan furniture serta aksen interior ruangan akan membawa suasana setiap pengunjung merasakan era tahun 60 hingga 80 an. Konsep ini dapat berjalan mulus manakala di lingkungan sekitar cafe juga mendukung aksen ini, seperti bangunan atau berbagai gedung tua yang masih difungsikan dan dirawat keberadaannya hingga kini.
6. ROUGH RUSTIC CAFE
Penggunan kayu sebagai bahan dan material utama sebuah bangunan tidak hanya jatuh pada konsep rustic maupun industrial, tetapi juga pada konsep modern rough rustic. Bedanya dengan dua konsep sebelumnya ada pada proses pembuatan furnitur dengan pewarnaan gelap kuat yang glossy, disisi lain furniture maupun aksen lain juga harus dapat selaras yaitu berwarna pekat namun mengkilat.
7. SECRET GARDEN CAFE
Secret garden cafe merupakan konsep yang baru-baru ini booming di kalangan pengelola cafe, meskipun letaknya berada ditengah-tengah kota konsep ini tetap dapat dijalankan. Caranya adalah dengan memberikan aksen hijau diluar ruangan sebagai batas virtual area, serta pembuatan tempat pajangan tanaman pada setiap sudut ruangan cafe. Kuantitasnya tidak perlu harus banyak, melainkan tertata rapi dan terkonsep.
8. SCANDINAVIAN OUTDOOR
Desain cafe dengan konsep Scandinavian biasanya banyak dilakukan pada bangunan yang memilki area outdoor yang cukup luas, meskipun dalam pelaksanaannya tidak semua servis area harus berada diluar ruangan. Hal mendasar dari konsep cafe outdoor adalah view diluar ruangan harus cukup luas, paling tidak dapat sedikit mewakili sebuah ruangan outdoornya.
9. TONE DOWN MINIMALIS CAFE
Konsep cafe minimaslis dengan penataan interior dan penggunaan warna-warna kalem atau netral merupakan pilihan tepat untuk desain cafe romantic. Aksen tersebut juga harus dikuatkan dengan berbagai pelengkap yang ada didalam ruangan, seperti tanaman, hingga dinding-dinding cafenya.
10. WOODEN CAFE
Konsep terakhir adalah wooden cafe concept. Seperti nama awalnya wooden concept menekankan pada penggunaan kayu sebagai bahan utama cafe, setiap sudut ruangan juga harus diperkuat dengan aksen tersebut.